Pengertian Flashing | KUMANDROID
Flashing - Dasarnya sama
dengan menginstal atau memodifikasi Firmware yang tersimpan diprotected flash
memory disebuah perangkat. Flashing OS merupakan suatu cara memasukkan data
system operasi atau menginstal system operasi dan kernelnya didalam handset
android kita. Simpelnya, flashing itu proses memasukkan firmware kedalam
computer. Flashing memory mengijinkan banyak lokasi memori untuk dihapus dan
ditulis dalam satu system operasi. Dia juga bisa diartikan sebagai chip memori
yang dapat ditulis, tidak seperti chip memori RAM (Random Access Memory),
memory ini dapat menyimpan datanya tanpa membutuhkan penyediaan listrik. Memori
yang biasa dipasang dalam system android.
ini menyangkut pada mati hidupnya sebuah
perangkat android.
Firmware merupakan perangkat lunak atau
bisa disebut dengan program yang bersifat tetap, yang tertanam pada perangkat
keras Android agan. Tidak ada batasan yang jelas untuk memisahkan antara
Firmware dan Software, hal ini karena keduanya adalah istilah deskriptif yang
artinya cukup luas. Secara garis besar Firmware hampir sama dengan system
operasi pada Android, seperti yang agan tahu kalau di Android tidak ada system
operasi maka tidak akan memberi mafaat apa-apa, karena tidak mampu
menjalankan peintah dari penggunanya, begitupun dengan Firmware. Firmware ini
mampu otomatis memperbaiki sendiri ketika ada masalah fungsionalitas.
Disaat kita memflashing custom ROM pada handset Android kita, didalam custom ROM itu sendiri sebenarnya sudah tersedia kernel,
dan terkadang kernel tersebut sudah dimodifikasi. Namun ada beberapa handset yang
belum menyediakan custom kernel. Ada beberapa handset yang bootloadernya dikunci
oleh perusahaan handsetnya, sehingga kita hanya dapat mengganti system
operasinya, tanpa dapat mengganti kernelnya. Untuk DHD, bootloadernya tidak
dikunci, sehingga kita dapat dengan bebas flashing kernelnya. Ketika kita
sedang berinteraksi dengan aplikasi sebenarnya kita memerintahkan kernel untuk
mengontrol hardware tersebut. Kalau memodifikasi kernel yang dioptimalkan
misalnya kerja (CPU, memory, audio, grafik, video, dll)
ROM adalah singkatan dari Read-Only-Memory bersifat hanya baca, yang
secara teknis mengacu pada media penyimpanan dari sebuah perangkat yangmana
beisi file dari system operasi, yang sebenarnya tidak perlu diubah, selama
pengoperasiannya masih normal. Ada juga istilah Stock ROM dan Custom ROM. Stock
ROM merupakan ROM asli / ROM bawaaan dari android itu sendiri. Sedangkan Custom
ROM merupakan ROM yang sudah dimodifikasi isinya sesuai dengan kebutuhan si
pembuat Custom ROM. Ketika berbicara tentang smartphone dan tablet, istilah ROM
merujuk kepada Firmware yang disimpan dalam memory internal gadget. Memory
internal yang dimaksud ini berbeda dengan memory internal dimana umumnya
aplikasi atau data disimpan.
Kernel itu merupakan system inti yang menjadi
jantung dari system operasi. Operasi operasi yag dijalankan oleh system operasi
itu diproses oleh kernel. Kernel diandroid juga bisa dimodifikasi dan tentunya
akan membawa keuntungan bagi system operasi atau Custom ROM itu sendiri.
Biasanya, orang mendevelop kernel itu disesuaikan dengan custom ROM-nya. Kita
tidak bisa mengganti kernel kita dengan kernel lain yang tidak direkomendasikan
oleh pembuat custom ROM.
Keuntungan flashing :
Keuntungan flashing :
- Memperbaiki fitur-fitur yang menjadi kelemahan vendor. Terkadangan fitur bawaan vendor kurang bagus misalnya pada fitur bawaan vendor kita diharuskan mengaktifkan jaringan internet dengan masuk ke Setting tetapi jika menggunakan Custom ROM hal ini dipermudah dengan menyediakan widget turn on/off di status bar.
- Mengubah tampilan Android menjadi lebih menarik. Yang ini sangat sering dikeluh kesalkan oleh agan pemakai Android, karena tampilan Android dari vendor kurang menarik sebenarnya kita bisa menggunakan beberapa launcher yang memiliki tampilan UI yang lebih menarik tetapi tampilan pada launcher application tidak berfungsi sebagai tampilan utama artinya aplikasi launcher bukanlah tampilan home asli.
- Membuat pemakainya menjadi lebih Friendly. Terkadang sebuah Stock ROM yang disediakan dari vendor tidak memberikan pelayanan yang begitu memuaskan, maka salah satu fungsi inilah yang menyebabkan adanya Custom ROM.
- Meningkatkan sedikit kemampuan sehingga performa Android menjadi lebih cepat. Bila juragan memiliki Android yang lemot, mungkin inilah jawabannya.
- Mengurangi beberapa Bug pada vendor. Terkadang bug pada Stock ROM adalah hal yang paling kita kesalkan namun kehadiran Stock ROM memang sangat menguntungkan salah satunya untuk ini.
- Menghilangkan garansi smartphone Android. Inilah yang harus agan semua pikirkan, kita harus benar-benar yakin akan resiko yang akan kita terima.
- Memperpendek umur Android agan. Kalau agan sudah merasa kaya, maka agan boleh terus mencoba melakukannya.
- Kelebihannya dapat menjadi bug dalam waktu ke waktu. Tapi hal ini termasuk jarang terjadi. Ini termasuk kasus yang saya alami memang pertamanya banyak keunggulan tapi pada beberapa lama kemudian keunggulannya menjadi beberapa bug. Mungkin saja agan juga mengalaminya.
- Fitur Update kualitasnya tidak terlalu baik. Fitur update tidak terlalu baik kualitasnya di bandingkan dengan ROM bawaan, coba saja fitur musik dan kameranya yang tidak begitu memuaskan walaupun update.
- Fungsi beberapa bagian perangkat akan hilang atau tidak bisa digunakan setelah anda menginstall beberapa jenis ROM yang dimodifikasi tersebut, tidak sebelum anda menggunakan Firmware asli atau Stock ROM.
Post a Comment
Top comments
Newest first